FSH MENERIMA AUDIENSI DEMA DAN SEMA TERKAIT UKT

Dekan dan jajaran pimpinan Fakultas Syari’ah dan Hukum (FSH) menerima perwakilan Dewan Mahasiswa (DEMA) dan Senat Mahasiswa (SENA) FSH terkait Audiensi Uang Kuliah Tunggal (UKT) di ruangan Dekan FSH (03/08). Dalam audiensi tersebut perwakilan mahasiswa mengungkapkan bahwa ada beberapa orangtua dari mahasiswa berpenghasilan rendah antara 350-750 ribu per bulan, akan tetapi mendapatkan UKT yang cukup tinggi. DEMA selaku perwakilan mahasiswa mengungkapkan aspirasinya secara damai dan sejuk. Mereka menyatakan sudah menyampaikan aspirasi tersebut ke Admisi Universitas dan mempertanyakan keterbukaan data terkait UKT tersebut. "Keadaan masyarakat saat pandemi semakin susah, UKT mahasiswa sangat tinggi dan kampus tidak ada solusi," tutur Ketua DEMA FSH. Lebih lanjut ia menyebutkan ada yang pekerjaanya petani, pedagang kecil dan merasa keberatan menerima pengumuman UKT yang masih dirasi tinggi, Imbunya.


Menanggapi pernyataan mahasiswa, Dekan FSH Prof. Dr. Drs. KH. Makhrus Munajat, S.H., M.Hum. menyampaikan bahwa Pimpinan dan Fakultas tak menutup mata dan akan mencari jalan keluar atas permasalahan yang disampaikan mahasiswa baik UKT maupun hal-hal terkait seluruh kegiatan di kampus ini. Ke depan, mahasiswa yang akan menyampaikan aspirasi hendaknya harus bisa membawakan data-data yang jelas dan tepat sasaran supaya objektif dan tidak menjadi bias tafsir.


Wakil Dekan II Dr. H. Ahmad Bahiej, S.H., M.Hum. menjelaskan bahwa kampus sudah menfasilitasi penurunan UKT lewat website ukt.uin-suka.ac.id. "Di sana sudah jelas, kita tinggal klik saja yang datanya jelas dan ada bukti-buktinya, mereka pasti dijamin diturunkan UKTnya. Imbuh Wakil Dekan.


Selain membahas UKT perwakilan mahasiswa juga menyempatkan keluhannya terkait pengalaman belajar yang dirasakan selama pandemi. Dengan sistem daring dan kendala yang dihadapi masing-masing mahasiswa. Menjawab hal tersebut, Dekan menyampaikan bahwa pimpinan selalu melakukan evalusi dan koordinasi dalam memberikan fasilitas dan pelayanan di masa pandemi, sehingga semuanya berjalan dengan baik. (iu/tn/tim)